Laboratorium Biomedik
Guna menunjang Pendidikan Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat
Laboratorium Biomedik didirikan sebagai implementasi dari Rencana Strategis Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran yang mengutamakan pendidikan terintegrasi dengan penelitian untuk kemaslahatan masyarakat. Berdirinya Laboratorium Biomedik di bawah Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran, tidak terlepas dari adanya unit sebelumnya yang bernama Unit Penelitian Kesehatan (UPK), yang selanjutnya berubah menjadi Laboratorium Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, dan kemudian menjadi Laboratorium Biomedik Lanjut, dan kini bernama Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.
Saat ini, Laboratorium Biomedik melayani penelitian-penelitian civitas akademika dari dalam maupun luar Universitas Padjadjaran. Selain itu, Laboratorium Biomedik juga menerima layanan pemeriksaan laboratorium sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat untuk mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Visi :
Menjadi laboratorium penelitian yang terintegrasi serta menunjang keunggulan dalam pengembangan pelayanan penelitian dan pendidikan.
Misi :
Menyelenggarakan kegiatan pelayanan penelitian yang berorientasi pada keunggulan.
Mengembangkan pelayanan penelitian yang dapat memfasilitasi seluruh civitas akademika Universitas Padjadjaran dalam rangka pengembangan pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
Menjamin dihasilkannya penelitian yang berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan.
Meningkatkan dan mengembangkan jejaring kerjasama laboratorium di tingkat nasional, regional, dan internasional.
Divisi
Saat ini, Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran memiliki 8 (delapan) divisi laboratorium yang terdiri dari:
Divisi Farmakokinetik.
Pengukuran kadar obat / zat aktif dalam sampel biologis (darah, CSF, urine) :
- Rifampisin
- Desasetil rifampisin
- Isoniazid
- Moxifloxacin
- Metformin
- Dihidroartemisinin
- Clofazimin
- Simvastatin
- Atorvastatin
- Equol
- Astaxanthin
- Vitamin 25OHD3 dan 25OHD2
Analasis zat kimia lainnya :
- Daidzein dalam pelarut
- Genistein dalam pelarut
- Pengukuran / konfirmasi massa molekul senyawa (Mr)
- Antioksidan (metode DPPH)
- Absorbansi UV-Vis
- Pembuatan ekstrak bahan alam.
Contact Person : Atu Dewi
Tlp/WA : 082128632024
Email : pklab.fkunpad@gmail.com
Divisi Imunologi
Pengujian dengan metode flowsitometri:
- Apoptosis
- Siklus sel
- Cytometric Bead Array (CBA) untuk kuantifikasi berbagai macam protein terlarut dan intraseluler termasuk sitokin, kemokin, growth factors hingga 20 parameter secara serentak, dengan 25-50 uL sampel
- Identifikasi dan kuantifikasi antigen permukaan sel (CD Marker)
Pemeriksaan CD4 menggunakan PIMA
Pengukuran berbagai macam protein, antigen, antibodi dengan metode ELISA
Pemeriksaan untuk deteksi TB Laten:
- Interferon Gamma Release Assay (IGRA) metode ELISA
- ELISpot
Whole Blood Stimulation Assay (WBSA)
Pemeriksaan viral load: HIV, HCV, HPV, Influenza, CT/NG
Contact Person : Fitria Utami
Tlp/WA : 085659040634
Email : imunologiunpad@gmail.com
Divisi Genetika Molekuler
-
- Isolasi DNA/RNA
- Pemeriksaan PCR
- Pemeriksaan RFLP
- Pemeriksaan Real-Time PCR
- Analisis protein dengan metode ELISA
- Pemeriksaan MDA
- Pemeriksaan Metilasi DNA
- Pemeriksaan Sequencing dan Next Generation Sequencing
- Diagnosis Thalassemia
Contact person: Admin Divisi Genetika Molekuler
Telepon / WA: 08777 531 8939
Email: labgenmol.fkup@gmail.com
Divisi Parasitologi
A. Pelayanan Riset
- Riset molekuler metode PCR (Mengidentifikasi gen target sesuai tujuan riset)
- Riset immunologi metode ELISA (Pemeriksaan immunoserologi IgG, IgM dan Ag)
- Sequencing (Targeted / whole genome sequencing)
B. Pelayanan Pemeriksaan
-
- Pemeriksaan cacing metode mikroskopik, pewarnaan khusus, konsentrasi dan Kultur
- Cacing Intestinal kualitatif lengkap (stadium telur, larva dan cacing Ascaris sp, Trichuris sp, Necator americanus, Ancylostoma duodenale, Enterobius vermicularis dan Taenia sp)
- Cacing intestinal kuantitatif (stadium telur cacing Ascaris sp, Trichuris sp dan Cacing tambang)
- Cacing kremi (Enterobius vermicularis)
- Filaria dan invasi larva migrans (malayi, B.timori, W.bancrofti, Loa-loa, Onchocerca volvulus)
- Schistosoma (Schistosoma mansoni, S. Japonicum, S. haematobium)
- Pemeriksaan Protozoa metode mikroskopik dan pewarnaan khusus
- Protozoa Usus lengkap (Amoeba, Balantidium sp, Giardia sp, B.hominis, Cryptosporidium, Cyclospora dan Coccidian lainnya)
- Malaria (falciparum, P.vivax, P.malariae, P.ovale)
- Trypanosoma sp
- Trychomonas vaginalis
- Uji Serologi metode LFA dan ELISA
- Ag Malaria
- Ab/Ag filaria
- Ab Cysticercus
- Ab Toxocara
- Ab Amoeba
- Ab Strongyloides
- Ab Echinococcus
- Ab Toxoplasma IgG
- Aviditas Toxoplasma IgG, IgM
- Pengujian molekuler
- PCR Acanthamoeba
- PCR Toxoplasma
- PCR Amoeba
- PCR Blastocystis
- PCR Malaria ( vivax, P.falciparum, P.malariae, P.ovale)
- Pemeriksaan Serangga
- Myiasis (Musca domestica, Chrysomya, Sarcophaga)
- Kutu budug (Sarcoptes scabiei)
- Pediculosis/Infestasi tuma (humanus capitis, P.humanus corporis)
- Pemeriksaan Serologi Jamur
- Ab IgG Aspergillus
- Ag Cryptococcus
- Ag Galaktomanan
- Pemeriksaan parasit lingkungan (sampel air, sayuran, tanah)
- Pemeriksaan parasit tahan asam
- Pemeriksaan telur cacing
- Uji Validasi RDT Malaria (Pre-market dan Post-market)
- Pemeriksaan cacing metode mikroskopik, pewarnaan khusus, konsentrasi dan Kultur
C. Penyediaan preparat parasitologi (Peraga Pendidikan)
- Preparat Helminth
-
- Ancylostoma caninum
- Ancylostoma duodenale
- Ascaris lumbricoides
- Ascaris suum
- Brugia malayi
- Brugia timori
- Cysticercus cellulosae
- Dicrocoelium dendriticum
- Diphyllobothrium latum
- Echinococcus granulosus
- Echinostoma
- Enterobius vermicularis
- Eurythrema pancreaticum
- Fasciolopsis buski
- Fasciola gigantica
- Fasciola hepatica
- Hymenolepis diminuta
- Hymenolepis nana
- Necator americanus
- Schistosoma haematobium
- Schistosoma japonicum
- Schistosoma mansoni
- Sparganum
- Strongyloides stercoralis
- Taenia saginata
- Taenia solium
- Toxocara canis
- Toxocara cati
- Trichenella spiralis
- Trichuris sp
- Wuchereria bancrofti
- Preparat Protozoa
-
- Balantidium coli
- Chilomastix mansili
- Dientamoeba fragilis
- Eimeria stidae
- Endolimax nana
- Entamoeba coli
- Entamoeba gingivalis
- Entamoeba hartmmani
- Entamoeba histolytica
- Giardia lamblia
- Iodamoeba buetschlii
- Leishmania donovani
- Plasmodium falciparum
- Plasmodium malariae
- Plasmodium ovale
- Plasmodium vivax
- Sarcocystis
- Toxoplasma gondii
- Trichomonas tenax
- Trichomonas vaginalis
- Trypanosoma brucei
- Trypanosoma cruzi
- Trypanosoma evansi
- Trypanosoma gambiense
- Preparat Ektoparasit
-
- Aedes aegypti
- Anopheles
- Argas sp
- Boophilus
- Cimex lectularius
- Ctenocephalides canis
- Ctenocephalides felis
- Culex
- Culicoides
- Cyclops
- Dermacentor
- Dermanyssus gallinae
- Ixodes
- Musca domestica
- Nosopsyllus fasciatus
- Ornithodoros moubata
- Pediculus humanus capitis
- Pediculus humanus corporis
- Pthirus pubis
- Pulex irritans
- Rhipicephalus
- Sarcoptes scabiei
- Simulium sp
- Stomoxsys calcitrans
- Xenopsylla cheopis
Contact person: Yukan Niko A.
Tlp/WA: 0882-0010-02415
Email: parasitologi@fk.unpad.ac.id
Divisi Kultur Sel
Pembuatan kultur sel primer dan perbanyakan lini sel:
- Memiliki koleksi 51 jenis lini sel (human, rat, cancer, normal)
Pengujian kultur sel:
- Pengujian bahan alam
- MTT dan Migration Assay
- Pembuatan sel 3-dimensi: Spheroid cell
- Pembuatan Peripheral Blood Mononuclear Cell (PBMC)
- Pengujian proliferasi sel: Clonogenic Assay
Contact Person : Tenny Putri W.
Tlp/WA : 0856 2482 9846
Email : kulturselsitogenetika@gmail.com
Divisi Mikrobiologi.
- Kultur mikroba (memiliki koleksi 28 spesies mikroba yang terdiri dari bakteri, yeast, dan jamur
- Identifikasi bakteri, yeast, dan jamur
- Pemeriksaan mikroskopis bakteri, yeast, dan jamur
- Pemeriksaan hitung jumlah koloni bakteri (Total Plate Count)
- Pemeriksaan Bakteri Asam Laktat (BAL) dengan media selektif
- Pemeriksaan Bakteri coli dan Coliform dengan E.coli/Coliform Chromogenic Agar
- Pemeriksaan aktivitas antibakteri/antijamur :
- Uji Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM)
- Uji Disk Diffusion
- Uji Well Diffusion
- Uji Koefisien Fenol
- Uji TAMC dan TAMY
- Uji EN 1276:2019
- Pemeriksaan Growth Promotion Test Liquid Media
- Pemeriksaan Growth Promotion Test Liquid Media
- Pemeriksaan molekuler (isolasi DNA/RNA, PCR dan real-time PCR)
- Pemeriksaan bakteri Mycobacterium tuberculosis (TB Research Lab)
Contact Person : Jessi Annisa
Tlp/WA : 08122095254
Email : labmikro.fkunpad@gmail.com
Divisi Sitogenetika
Analisis kromosom:
Bayi, anak, dan dewasa
Prenatal diagnosis (cairan amnion)
Prenatal diagnosis (darah tali pusar)
Jaringan kuretase/ product of conception
Analisis genetika (sebagai lanjutan/tanpa analisis kromosom):
Diagnosis achondroplasia
Diagnosis spinal muscular atrophy (SMA) tipe 1 / 2
Analisis kualitatif gen SRY
Contact person: Admin Divisi Sitogenetika
Telepon / WA: 0816 884 852
E-mail: kulturselsitogenetika@gmail.com
Divisi Hewan Coba
Pengujian dengan menggunakan hewan coba: mencit, tikus, marmut, kelinci
- Pengambilan organ hewan coba
- Pemeriksaan zat dari hewan coba
- Pembuatan preparat dari hewan coba
Contact person: Admin Divisi Hewan Coba
Telepon / WA: 081312822217
E-mail: labhewancobafk@gmail.com