$

PAUS ID

Padjadjaran Authentication System.

$

Portal Mahasiswa

Merupakan portal informasi bagi mahasiwa UNPAD

$

Portal Staff

Merupakan portal informasi bagi staf UNPAD.

$

Email UNPAD

Layanan email berbasis Google App for Education (GAFE) bagi seluruh sivitas akademika Unpad.

UNPAD

Discussion – 

0

Discussion – 

0

Tim Dari FK Unpad Kembangkan Teknologi Kesehatan Baru dan Mendapat Medali Emas dan Perak di Kompetisi Ilmiah Internasional

Dua tim dari Fakultas Kedokteran Unpad mendapatkan Gold Award dan Silver Award di event internasional The International Invention, Innovation, and Technology Exhibition (ITEX): World Young Inventors Exhibition (WYIE) 2024. ITEX dan WYIE merupakan event kompetisi dan pameran hasil inovasi internasional yang diselenggarakan oleh Malaysian Invention and Design Society (MINDS) di Kuala Lumpur Convention Center (KLCC) pada tanggal 16 Mei hingga 18 Mei 2024. Kedua tim ini terdiri atas tim “Breastlife” dengan produk inovasi berupa bra pintar untuk skrining kanker payudara dan tim “BioSweat” dengan produk inovasi berupa alat revolusioner untuk monitor hormon estrogen secara langsung (real-time). 

Tim “Breastlife” terdiri atas tiga orang mahasiswa, yaitu Muhammad Rizky Wisesa (FK 2021), Windha Lestari (FK 2021), dan Yumam Iftar Riyadi (FK 2022). Tim ini mengembangkan Bra Pintar untuk Skrining Kanker Payudara yang diberi nama “Breastlife” dan berhasil mendapatkan Gold Award dari ITEX-WYIE 2024. Alat ini dikembangkan selama enam bulan di bawah bimbingan dan dukungan ketiga dosen pembimbing dari fakultas kedokteran, yaitu dr. Astrid Feinisa Khairani, M.Kes., Ph.D, Dr. Raden Yohana Azhar, dr., Sp.B(K)Onk, dan dr. Adji Kusumadjati, Sp.Onk-Rad, M.Kes. Proses pengembangan alat ini juga melibatkan kolaborasi dengan mahasiswa Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol Universitas Gadjah Mada, Aji Bambang Sasongko. Setelah menjalani proses desain, pemrograman, dan pengujian pada model payudara dari gelatin, alat ini berhasil mendeteksi keberadaan jaringan abnormal pada model uji dan siap untuk melalui proses riset selanjutnya.

Penemuan dan pengembangan alat ini bertujuan untuk memberikan solusi alternatif untuk skrining kanker payudara bagi masyarakat. Alat skrining yang saat ini tersedia, Ultrasonografi (USG) dan Mammogram masih kurang terjangkau oleh masyarakat karena kedua alat tersebut hanya tersedia di fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL). Selain itu, prosedur mammogram, yang menjadi gold standard untuk skrining kanker payudara, masih menyakitkan dan menjadi hambatan bagi sebagian besar wanita untuk melakukan pemeriksaan. Oleh karena itu, tim kami bertujuan untuk mengembangkan suatu alat yang lebih terjangkau, tidak menyakitkan, dan dapat tersedia di fasilitas kesehatan primer.

Sementara itu, tim “BioSweat” terdiri dari tujuh orang mahasiswa yaitu Faiza Shifa Medina (FK 2022), Syalikha Arviandra Subhan (FK 2023), Yasmina Raihany Faiza (FK 2023), Imas Fitriani (FK 2023), Dinda Satya Ranugraha (FK 2023), Vaya Naura Shania (FK 2023), dan Naura Aqila Syahirah (FK 2023). Tim ini mengembangkan sebuah inovasi bernama “BioSweat: Biosensor for Estrogen Detection through Sweat” dan mendapatkan Silver Award dari ITEX-WYIE 2024 kemarin. Alat ini dikembangkan selama kurang lebih empat bulan di bawah bimbingan Dr. Ruswana Anwar, dr., SpOG(K)-FER.,MKes. BioSweat merupakan sebuah alat revolusioner untuk monitor hormon estrogen secara langsung (real-time) dengan memanfaatkan teknologi analisis keringat. Mekanisme biosensor akan mengakumulasi dan menganalisis at-rest sweat secara in situ sehingga penggunanya dapat melakukan pemantauan real-time, berkelanjutan, dan noninvasif. 

Tujuan dari pengembangan BioSweat ini adalah untuk mengatasi limitasi yang ada pada metode pemantauan kadar hormon estrogen. Hormon estrogen berperan penting dalam berbagai aspek dari kesehatan dan kesuburan wanita. BioSweat memungkinkan dilakukannya pemantauan hormon estrogen secara akurat sehingga berperan penting dalam menentukan masa subur wanita. Dengan demikian, alat ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar dalam pemantauan kesehatan reproduksi dan perencanaan keluarga. 

Dalam rangka memperluas dan membangun jejaring profesional, keikutsertaan kami di ITEX-WYIE menjadi langkah strategis dalam meningkatkan visibilitas Universitas Padjadjaran di panggung internasional dan membuka peluang kerja sama dengan berbagai institusi pendidikan dan penelitian. Peraihan prestasi ini tidak hanya memberikan kami paparan terhadap pandangan dan umpan balik dari komunitas akademik internasional, tetapi juga memberikan kami pengalaman sebagai inovator muda yang memiliki kontribusi aktif pada komunitas ilmiah internasional.

Pengalaman ini tidak menjadi akhir dari perjalanan tim kami dalam mengembangkan dan meneliti alat baru untuk skrining kanker payudara dan deteksi kadar estrogen non-invasif. Proses riset akan terus kami lanjutkan bersama dosen pembimbing di Fakultas Kedokteran. Kami terbuka untuk berbagai peluang kolaborasi untuk pengembangan alat yang lebih komprehensif. Harapannya, hasil dari proses riset dan pengembangan kami dapat memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat dan menjadi solusi yang konkret atas masalah serius yang ditimbulkan oleh masalah kesehatan di Indonesia.

ITEX24 Tim Breastlife
ITEX24 Tim Biosweat
ITEX24 Presentasi hasil inovasi kepada pengunjung booth

Adhi Taufiq Akbar

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

Pin It on Pinterest

Share This